The Sok Bijak - Chapter 2 : Rumah Kontrakan
Gue suka bingung sama orang - orang jaman sekarang yang ngga bisa ngebedain antara rumah kontrakan sama hati seseorang terlalu banyak alasan untuk dibuat, yang berbasiskan kata sayang padahal untuk tetap berada di hati sangatlah jarang. Rumah kontrakan, Selalu akan di isi dengan orang yang baru, sifat baru, kebiasaan baru, dan cara pergi yang baru juga mereka datang dengan seenaknya sebagai pengganti dari orang yang pernah tinggal disitu lalu memberikan kenangan yang manis ataupun pahit, kemudian pergi begitu saja Ya, begitu saja.. dan untuk kesekian kalinya sang rumah kontrakan akhirnya menjadi kosong lagi menunggu datangnya orang yang baru untuk menempatinya dan menunggunya untuk pergi lagi --- Sayangnya, hati ini bukanlah sebuah rumah kontrakan. Bukan juga sebuah apartemen yang mampu di tinggali oleh banyak orang. "Buat apa datang, singgah, dan memberi kenangan.... kalau ujungnya hanya pergi begitu saja ?" Tidakkah terkadang hati ini perih ketika ha...